Manfaat Cabe - Cabe biasa digunakan sebagai bumbu masakan terutama seseorang yang menyukai cita rasa pedas. Tanaman cabe banyak di budidayakan oleh petani baik ditanam secara konvensional maupun tanaman cabe hidroponik. Hal ini karena tanaman cabe cukup mudah ditanam dan memiliki nilai jual yang cukup tinggi.
 |
| Manfaat Cabe Untuk Kesehatan |
Cabe biasa digunakan sebagai salah satu bahan alami untuk mewarnai masakan dan member rasa pedas pada masakan. Namun, kadang kala cabe dikaitkan sebagai penyebab gangguan perut, padahal sebenarnya cabe mempunyai manfaat yang berguna untuk kesehatan.
Manfaat Cabe Untuk Kesehatan
Cabe memiliki kandungan nutrisi yang berkhasiat untuk yang mengkonsumsinya. Salah satu zat yang terkandung dalam cabe adalah zat kapsaikin, kapsisidin, vitamin A, dan vitamin C. Sama seperti buah jeruk, cabe juga kaya akan vitamin C yang sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
1. Mempercepat Metabolisme Tubuh
Cabe rawit dapat mempercepat metabolisme tubuh, oleh karena itu bersyukurlah buat Anda yang suka dengan rasa pedas. Karena cabe dapat mempercepat metabolisme tubuh, dengan kata lain cabe termasuk makanan yang dapat membantu menurunkan berat badan.
2. Meningkatkan Imunitas
Warna merah pada cabe menandakan cabe kaya akan kandungan beta karoten atau pro vitamin A. Cukup 2 sendok teh cabe merah, memberikan sekitar 6% dari nilai vitamin harian untuk vitamin C. Selain itu, cukup untuk memenuhi kebutuhan 10% nilai harian vitamin A.
Vitamin A biasa disebut anti infeksi serta sangat penting untuk membran mukosa yang sehat, yang berfungsi melapisi saluran hidung, paru-paru, saluran kemih, dan pencernaan, serta berfungsi sebagai pertahanan tubuh.
Vitamin A biasa disebut anti infeksi serta sangat penting untuk membran mukosa yang sehat, yang berfungsi melapisi saluran hidung, paru-paru, saluran kemih, dan pencernaan, serta berfungsi sebagai pertahanan tubuh.
3. Membantu jantung
Cabe rawit juga berkhasiat untuk kesehatan jantung, karena cabe dapat mencegah serangat jantung mendadak. Hal ini karena cabe dapat membuka arteri dalam jantung.
4. Menurunkan Berat Badan
Baru-baru ini sebuah penelitian menunjukan bahwa kandungan capsaicin, dihydrocapsiate dapat membantu meningkatkan pengeluaran energi selama beberapa saat setelah mengkonsumsi cabe. Selain itu, rasa kenyang yang dirasakan, secara teknis dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
5. Meredakan Sakit Tenggorokan
Cabe juga berkhasiat untuk meredakan sakit tenggorokan. Campurkan cabe dengan air, lalu gunakan untuk berkumur. Cara ini dapat meredakan sakit tenggorokan dengan cepat.
6. Mengatasi Diabetes
Tingkat insulin yang tinggi dapat mengakibatkan munculnya diabetes tipe 2. Hal ini sebenarnya dapat dicegah dengan memasukan 24% cabe secara teratur kedalam masakan. Selain itu kandungan peptide dalam cabe dapat mendorong hati untuk mengatasi kelebihan insulin dalam tubuh.
7. Mencegah Tekanan Darah tinggi
Cabe rawit berkhasiat untuk memperlancar peredaran darah, dengan cara mengurangi penggumpalan darah. Dengan kata lain cabe rawit merupakan obat alami yang bisa membantu mengurangi dan mencegah tekanan darah tinggi.
8. Menyehatkan Pencernaan
Banyak yang bilang makanan pedas dapat menyebabkan gangguan perut atau membuat perut mulas. Padahal kenyataannya banyak penelitian telah membuktikan bahwa cabe justru mampu mencegah gangguan pencernaan kronis, membunuh bakteri penyebab tukak lambung, memicu fungsi peristaltik usus bahkan mencegah penyakit refluks asam.
9. Membantu menyembuhkan Infeksi
Cabe rawit juga berkhasiat untuk membantu proses penyembuhan berbagai macam penyakit akibat infeksi, karena cabe memiliki sifat anti jamur.
10. Meredakan Rasa Sakit
Capsaicin topical saat ini sudah menjadi pilihan untuk pengobatan pada penyakit osteoarthritis. Beberap penelitian membuktikan capsaicin topical dapat mengurangi rasa sakit.
11. Membantu Menyembuhkan Luka Usus
Cabe juga dapat membantu menyembuhkan luka pada usus yang disebabkan oleh pergerakan peristaltik saat proses pencernaan. Sehingga cabe akan memberikan manfaat pada kesehatan pencernaan, serta membantu proses penyembuhan pada usus.
12. Menghentikan Penyebaran Kanker Prospat
Capsaicin pada cabe merupakan senyawa yang bertanggung jawab untuk menghentikan penyebaran sel kanker prospat. Capsaicin dapat membunuh kedua jenis sel kanker utama penyebab kanker prospat serta merangsang pertumbuhan hormon pria.
13. Melancarkan Pernafasan
Tidak hanya mengurangi rasa sakit tapi rasa panas dan pedas yang diperoleh dari zat capsaicin dapat merangsang sekresi yang membantu membersihkan lender dari hidung serta mengatasi sesak nafas.
Resiko Kesehatan Akibat Mengkonsumsi Cabe
Cabai mengandung capsaicin yang dapat memberikan efek panas dan pedas. Capsaicin jika dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan iritasi dan sensasi panas pada mulut, lidah dan tenggorokan.
Capsaicin dalam cabe pada awalnya menimbulkan peradangan lokal setelah terjadi kontak dengan selaput lender halus pada rongga mulut, tenggorokan dan perut. Kemudian memberikan sesnsasi panas seperti terbakar pada ujung saraf bebas di mukosa.
Hindari kontak langsung dengan mata saat jari terkontaminasi cabe. Bila sudah terlanjur terkena, bilas mata secara menyeluruh dengan air bersih dingin untuk mengurangi iritasi.
Pengkonsumsian Cabai
Cabe termasuk kedalam jenis tanaman herbal yang sebenarnya kaya akan manfaat dan menyehatkan. Namun saat ini sudah banyak pengawetan pada cabe yang justru merusak kandungan alami pada cabe tersebut dan berpotensi menyebabkan permasalahan lain.
Sebaiknya Anda harus bijak dalam memilih bahan makanan yang akan dikonsumsi, sebaiknya selalu mengutamakan makanan sehat dan masih segar. Jika Anda termasuk orang yang sensitif dengan rasa pedas, sebaiknya membatasi mengkonsumsi cabe.