Showing posts with label Kandungan. Show all posts
Showing posts with label Kandungan. Show all posts

Sunday

Kesehatan Bagi Ibu Hamil

Saat-saat kehamilan pasti sangatlah membahagiakan, namun tidak jarang juga ada kekhawatiran tersendiri terkait kesehatan ibu hamil.
Masa-masa kehamilan bisa dibilang masa yang paling sensitif yang dialami oleh seorang wanita. Ini dikarenakan tidak hanya untuk ibu saja tetapi juga calon bayi. Oleh karena itu, perhatian ekstra harus diberikan pada mereka berdua. Sang calon ibu sendiri harus memiliki 'tenaga lebih' dan kondisi yang prima dibanding saat tidak hamil!

Kesehatan Bagi Ibu Hamil


Untuk menjaga kesehatan ibu hamil tidak cukup hanya menjaga beberapa bagian tubuh saja, tetapi harus secara keseluruhan.
Baca juga:


Setidaknya beberapa cara dan tips berikut bisa dilakukan setiap harinya:

1. Kesehatan di bagian Wajah dan Kepala

Tahukah Anda bahwa di saat hamil sebaiknya Anda yang suka mengecat rambut atau mengeriting rambut menunda dulu, karena obat cat dan keriting tersebut punya sifat toksin. Tidak jarang pula ibu yang mengalami rambut rontok dan pada bagian pelipis tumbuh rambut halus. Untuk itu, keramas teratur sangat dianjurkan.

2. Menjaga Kebersihan Udara

Memastikan udara di sekitar lingkungan sangat penting. Apalagi udara sekarang sering menjadi pembawa penyakit apakah akibat polusi dan sebagainya, terlebih bagi ibu hamil yang menderita asma. Anda memang dianjurkan untuk jalan pagi agar tetap sehat, namun pilihlah tempat yang memang memiliki kualitas udara yang bersih daripada pinggir jalan yang padat dengan kendaraan.

3. Kesehatan dan Kebersihan Mulut

Kesehatan mulut mencakup kebersihan gigi dan gusi. Perlu diketahui bahwa ibu hamil cenderung mengalami gangguan gusi dan gigi. Ini disebabkan oleh hormon yang mengakibatkan gusi jadi lebih lunak dan bahkan kadang berdarah. Untuk itu sebaiknya pakai pasta gigi yang dianjurkan oleh dokter atau bidan dan sesekali berkumur dengan larutan air garam hangat. Ibu hamil pun sebaiknya tidak merokok dan menghindari asap rokok.

4. Menjaga Daerah Perut

Hindari pakaian ketat dan perhatikan posisi tidur yang baik. Semakin besar perut maka posisi tidur dibiasakan miring saja supaya peredaran darah dari ibu ke janin berjalan lancar. Apalagi biasanya posisi tubuh ibu menjadi tidak seimbang. Maka dari itu, posisi tidur telentang tidak dianjurkan kepada ibu hamil. Berjalan dengan tegak dan hati-hati saat menekuk lutut.

5. Menjaga Kebersihan Area (V) / Sensitif (area kewanitaan)

Kuman dapat masuk ke rahim lewat alat kelamin yang terinfeksi. Caranya antara lain adalah saat membersihkan area sensitif (area kewanitaan) untuk menggunakan air bersih dengan arah dari depan area V menuju belakang, tidak perlu memakai antiseptik yang justru membunuh kuman baik yang menjaga vagina, sering mengganti celana dalam dan memakai celana dalam yang kering dan bersih serta berbahan katun dan longgar. Jika suami memiliki penyakit kelamin maka segera diobati untuk menghindari infeksi silang ketika berhubungan.

Hampir seluruh tubuh harus dijaga (secara ekstra) pada saat hamil.
Kebersihan Tangan misalnya kelihatan sepele namun benar-benar harus diperhatikan dengan menjaga kebersihan tangan dan kuku. Ini dikarenakan tangan bisa menjadi sarana kuman masuk ke dalam tubuh karena kita sering menggunakannya untuk memegang benda. Jika kuman sudah masuk maka bisa menyebabkan diare yang semakin menyulitkan kondisi kesehatan ibu hamil.
Menjaga daerah kaki juga perlu diperhatikan. Antara lain untuk faktor kenyamanan ibu hamil ketika berjalan.
Salah satu caranya adalah dengan tidak memakai sepatu bertumit tinggi (high heels) yang dapat membendung pembuluh darah di daerah kaki.
Tentu yang terakhir tidak lupa untuk istirahat cukup dan menjadi rileks serta olahraga secukupnya. Ini akan membantu ibu hamil menjaga kesehatan dan punya perasaan yang lebih nyaman. Selamat menikmati kehamilannya, Ibu!
Kesehatan Bagi Ibu Hamil Rating Star : 4.6 Review By : Google.com

Buah-buahan Untuk Ibu Hamil

Buah-buahan termasuk banyak mengandung nutrisi yang paling baik untuk tubuh manusia, tidak terkecuali bagi para ibu yang sedang dalam masa proses kehamilan. Namun memang ada buah-buahan terbaik yang sangat dianjurkan untuk di konsumsi mengingat kandungan nutrisi nya yang cocok untuk janin dan ibu hamil.
Baca juga "Apa Saja Larangan dan Pantangan Untuk Ibu Hamil".

Buah-buahan Untuk Ibu Hamil


Buah-buahan untuk ibu hamil mana saja yang cocok untuk di konsumsi? maka dari itu marilah kita mengenal beberapa buah-buahan tersebut yang sebaiknya di konsumsi secara rutin.

Tentu ada beberapa buah yang paling baik untuk di konsumsi antara lain ada dalam daftar buah-buahan untuk ibu hamil berikut ini:

1. Buah yang mengandung Asam Folat

Buah yang memiliki kandungan asam folat antara lain adalah buah jeruk, strawberry, peach, anggur, kurma dan aprikot. Asam folat sendiri berfungsi membantu pertumbuhan otak serta saraf tulang belakang dan mencegah kelainan seperti kelainan tulang belakang yang tidak terbentuk sempurna.

2. Buah yang mengandung Vitamin C

Vitamin bermanfaat untuk penyerapan zat besi dan menjaga kesehatan tulang serta gigi. VitaminC juga berperan dalam mendukung formasi kolagen atau protein yang memberi struktur pada tulang, kulit, otot dan pembuluh darah. Untuk itu konsumsi buah seperti buah jeruk, apel, peach, strawberry, anggur dan jambu serta pepaya dan nanas.

3. Buah dengan kandungan Vitamin A

Buah-buah ini antara lain adalah pepaya, jambu, anggur, mangga dan semangka. Vitamin A punya fungsi untuk reproduksi sel, mendukung pertumbuhan tulang serta penglihatan serta membantu menjaga sistem imun dan juga untuk produksi beberapa hormon.

4. Buah yang mengandung Vitamin B kompleks

Vitamin B kompleks mencakup vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin B5, vitamin B6, vitamin B7, vitamin B9 serta vitamin B12. Vitamin B kompleks ini di butuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan untuk metabolisme tubuh yang baik. Buah yang mengandung vitamin B kompleks antara lain adalah pisang dan keluarga berry.

5. Buah dengan kandungan Kalsium

Buah dengan kandungan kalsium dapat membantu lalu lintas nutrisi yang masuk lewat dinding sel dan menghilangkan insomnia yang sering kali terjadi pada ibu hamil. Nutrisi kalsium ini terdapat pada buah jeruk, pir, delima dan buah kurma.

6. Buah yang mengandung Seng

Buah yang mengandung seng baik untuk di konsumsi untuk ibu hamil guna membantu pertumbuhan dan replikasi sel. Buah yang mengandung unsur seng adalah buah alpukat.
Alpukat pada khususnya memiliki kandungan 114 mikrogram asam folat yang memenuhi 30% kebutuhan asam folat bagi ibu hamil. Maka dari itu, buah-buahan untuk ibu hamil yang paling baik bisa dikatakan adalah buah alpukat.
Buah alpukat dipercaya bermanfaat baik untuk kulit sang cabang bayi. Buah ini pun memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi sehingga sangat baik untuk ibu yang sedang dalam masa kehamilan. Kandungan serat pada buah alpukat juga mampu membantu untuk mencegah sembelit yang sering dialami oleh ibu hamil. Kadar kalium yang terkandung pada buah alpukat membantu ibu hamil agar tekanan darahnya tetap stabil.

Ya, buah-buahan memang salah satu jenis makanan terbaik yang memang wajib untuk di konsumsi. Terutama pada masa kehamilan, sangat baik untuk selalu menyediakan buah-buahan segar di rumah setiap harinya. Buah-buahan tersebut bisa dijadikan sebagai camilan bagi ibu hamil.
Buah-buahan juga mampu untuk menetralkan rasa mual yang sering dialami pada awal kehamilan sehingga meminimalisir agar tidak muntah.

Mengkonsumsi buah-buahan untuk ibu hamil sangat direkomendasikan, bahkan setelah melahirkan konsumsi buah-buahan tetap harus dilakukan. Tidak hanya ibu yang sehat tetapi tentunya 'menular' ke bayi juga.
Sekian informasi mengenai buah-buahan yang disarankan untuk di konsumsi oleh ibu hamil, semoga dapat bermanfaat dan membuat anda dan calon bayi tetap sehat dan tumbuh dengan baik. Terimakasih
Buah-buahan Untuk Ibu Hamil Rating Star : 4.6 Review By : Google.com

Friday

Apa Saja Larangan Untuk Ibu Hamil

Masa Kehamilan termasuk masa paling krusial yang harus benar-benar dijaga. Maka dari itu tidak heran jika ada banyak larangan ibu hamil yang mesti benar-benar diberi perhatian. Beberapa larangan ibu hamil kemungkinan memang ada yang mitos, tetapi ada juga yang benar dan harus diikuti. Apa saja larangan untuk ibu hamil yang mesti tidak boleh dilakukan oleh calon ibu? Setidaknya beberapa rangkuman berikut ini akan membantu para (calon ibu) sekalian.
Larangan Untuk Ibu Hamil

Kesehatan ibu tidak hanya mencakup kesehatan ibu seorang tetapi juga janin yang dikandung. Apa yang dilakukan oleh ibu hamil dan apa yang di konsumsinya akan sangat berpengaruh terhadap keduanya. Apa Saja Larangan Untuk Ibu Hamil untuk Menjaga Kesehatan Ibu dan Janin? Berikut paparannya.

1. Menghindari Konsumsi Alkohol

Hal ini juga sudah disuarakan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pusat pengendalian dan pencegahan penyakit Amerika Serikat (CDC) dimana mereka mengingatkan agar wanita yang sedang hamil tidak mengonsumsi alkohol sedikit pun. Ini dikarenakan konsumsi alkohol bisa menyebabkan peningkatan resiko keguguran dan kelahiran prematur. Tahukah Anda bahwa peminum alkohol berat dapat menyebabkan kecacatan pada wajah, IQ rendah, koordinasi buruk, keterbelakangan mental dan perilaku yang agresif serta masalah lainnya.

2. Berendam Dengan Air Panas

Khususnya Anda yang sedang dalam masa trisemester pertama sebaiknya menghindari perubahan suhu inti tubuh yang bisa memengaruhi perkembangan janin dan meningkatkan resiko keguguran. Berendam di air panas merupakan salah satu larangan ibu hamil karena memicu dehidrasi dan meningkatkan denyut jantung. Untuk itu pula, wanita yang tinggal di daerah panas harus lebih hati-hati untuk tidak terlalu panas di dalam rumah. Caranya bisa dengan menggunakan AC.

3. Tidak Menkonsumsi Kafein

Sama seperti halnya alkohol, konsumsi kafein pun tidak dianjurkan bagi ibu hamil. Kafein melintasi plasenta sehingga bisa meningkatkan laju jantung dan pernapasan janin. Kafein juga bisa mengurangi penyerapan zat besi pada ibu sehingga dapat memicu anemia. Apalagi ibu hamil biasanya rentan terhadap anemia sehingga konsumsi kafein bisa memperparah kondisi tersebut yang akhirnya ibu hamil mengalami pusing, kelelahan fisik dan detak jantung tidak teratur.

4. Tidak Mewarnai Rambut

Pada saat hamil, seorang calon ibu biasanya akan menjadi lebih sensitif. Mengecat rambut sebelum atau pun selama masa kehamilan dapat meningkatkan resiko neuroblastoma yakni sejenis kanker pada anak. Penyebabnya memang belum diketahui jelas. Namun yang pasti obat yang dipakai untuk mewarnai rambut apalagi mengenai kulit dapat diserap oleh tubuh dan kemudian masuk ke dalam aliran darah. Obat itu sendiri mengandung zat toksin (racun).

5. Tidak Melakukan Perjalanan Udara

Untuk beberapa kondisi kesehatan ibu hamil tertentu, perjalanan udara dapat meningkatkan resiko gangguan kesehatan. Sebagai contoh, hipertensi yang terjadi selama hamil bisa meningkatkan resiko penggumpalan darah yang dapat berujung pada trombosis vena. Memang tidak sepenuhnya tidak boleh melakukan perjalanan udara, namun ibu hamil sebaiknya mengecek lebih dulu kondisi kesehatan dan sang janin untuk memastikan apakah efektif melakukan perjalanan udara.

Kelima poin larangan ibu hamil di atas sebaiknya dimasukkan dalam catatan selama kehamilan. Ini akan membantu ibu tetap terjaga kesehatannya demi keselamatan ibu dan calon bayi. Dengan mengetahui larangan ibu hamil, maka calon ibu seharusnya akan menjadi lebih sadar, begitu juga dengan seluruh anggota keluarga. Calon bayi khususnya akan kecil resiko akan kecacatan yang tidak diingatkan, bayi normal dan kesehatan prima di kemudian harinya.
Semuanya bermula dari seberapa sadar seorang ibu hamil terhadap kandungannya untuk dijaga. Lagipula larangan ibu hamil ini tentu 'hanya' pada saat hamil saja harus dikendalikan dulu.
Apa Saja Larangan Untuk Ibu Hamil Rating Star : 4.6 Review By : Google.com

Top